SEJUTA
BENDERA BAGIMU NEGERIKU
oleh : Wahyu Heany Prismawati, AM.Keb
Laskar sejuta bendera bawakan asa untukku
berbaris laksana pejuang
pekik merdeka dalam kibarmu berlaga bersama deru angin pantai
cinta negeriku memerah menyesaki seluruh nadi hingga pori –
pori
Laskar sejuta bendera bawakan cinta untukku
negeriku berselimut merah putih
Laskar sejuta bendera menari di sepanjang jalan
elok menjuntai menghias gedung-gedung
tegap di anjungan kapal-kapal
lenggoknya lecutkan potongan pesan
pada debur ombak yang berulang pecah
pada mentari emas yang menyala pada
ruas-ruas ranting
Laskar sejuta bendera pesonakan negeriku
dengan taburan aneka warna menyela berkibar hingga gagahmu
kentara
jika pudarmu menyapa bukan kami tak cinta
mungkin semesta yang tak henti mendera pada tulang-tulang penduduk
negeri
demi gemintang yang menggoda taburkan kepingan mimpi
Laskar sejuta bendera kusimpan disini
pada relung
kukibar dalam senyap
kujadikan pembalut jiwa agar putihnya tak lusuh meski daulat negeriku dipenuhi noda
agar tak usang meski nusantara tercabik para durjana hingga hilang
bentuk
sejutamu tetap terpahat disini
Air seruk, Penghujung Agustus 2022
Dia adalah Wahyu Heany
Prismawati, AM.Keb seorang bidan yang memiliki hasrat besar menulis. Semasa
sekolah menengah sering berkirim puisi di majalah lokal. Namun
sekarang terkendala dengan kesibukannya sebagai ASN di Dinas
Kesehatan Kabupaten Belitung. Dia memilki seorang suami dan dua orang putra. Terlahir sebagai putri pertama pasangan
bapak dan ibu guru di sebuah desa kecil di Kabupaten Purworejo. Usai
mengikuti Program Pendidikan Bidan Aisyiyah di Yogyakarta, awal tahun 1992 hijrah
menunaikan konsekwensi menjadi bidan di pulau nan eksotik, Belitung. Mimpinya
terus melambung untuk menjadi penulis, hingga saat ini. Bahkan kiprahnya di
persyarikatan Muhammadiyah dan Aisyiyah sering dijadikan objek sebagai pelepas
hasrat menulis. Dan berkat inisiasi sahabatnya dia sudah memiliki 2
Buku Antologi Cerpen Bersama Tim Tinta Aksara. Bila ingin mengenal tulisannya
lebih dekat bisa melalui blog yang dirilisnya sejak 2015.
Di
: https://dafirastory.blogspot.com/2022/05/html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar