Minggu, 03 Juli 2022



PERSADAKU

oleh : Wahyu Heany Prismawati, AM.Keb


Kuyakini Allah ciptakan kami sempurna 

berakal tak seperti domba 

tapi jika terlahir kembali kuingin akhlaqku terpuji 

agar senyum berlinang ibuku abadi 

karna gamang ku pada penjaga jazad tak punya iba 

hingga erat ku peluk subuh dalam pekat 

kusemat setiap nafas dengan tahlil, takbir, tasbih dan tahmid 


sesaat rinduku membiru pada lengking biola 

menyayat rasa hingga beku melintas waktu 

berharap hilang takutku pada ayunan bayu dibibir jendela 

tak berjeda berderit, perih

dimanakah sunyi sejati


Kuyakini Allah ciptakan kami sempurna 

berakal tak seperti domba

mestinya tajam dalam rasa ketika jerit sekitar bersautan 

dimana sembunyi akal atau telah berpindah pada domba 

bait gurindamku hampir di tepian merunduk menyapa hingga melolong 

senyap tak terdengar tertelan para punggawa jumawa 

tinggal buku usang di sini tak dapat lagi dituliskan kata cinta 

lembarnya telah penuh dengan hujat 

kemana perginya persada yang kucita

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PERIH oleh : Wahyu Heany Prismawati, AM.Keb  Gelisahku kutitipkan kepada untaian bintang di langit malam  kerlipnya menepis gundah seperti t...